Tidak dapat dipungkiri bahwasanya sektor perbankan adalah salah satu sektor saham yang paling banyak diperdagangkan di pasar modal Indonesia.
Termasuk diantaranya adalah saham PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Yuk, simak harga saham BBRI, profil saham BBRI, harga saham BBRI dari tahun ke tahun, laporan Keuangan BBRI pada tahun 2022 berikut ini!
Profil Saham BBRI
Sumber: Wikipedia
BRI secara resmi listing di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2003.
Saat ini 53,19% saham BBRI dimiliki oleh Pemerintah Indonesia, 46,48% dimiliki oleh publik, sementara sisanya dimiliki oleh jajaran dewan direktur dan komisaris perusahaan ini.
Sejak saat itu, saham perusahaan perbankan yang berfokus pada microfinance ini secara konsisten menjadi salah satu saham keuangan yang terkemuka.
Hal ini dibuktikan dengan BBRI yang selalu menjadi salah satu konstituen indeks LQ45, sebuah indeks yang berisi 45 saham dengan nilai kapitalisasi pasar besar dengan likuiditas bagus.
Sederhananya, BRI merupakan salah satu saham blue chip Indonesia.
Baca juga: Daftar Saham Bluechip 2023 di Indonesia
Harga Saham BBRI 1 Lot
Sumber: Aplikasi Alpha
Per tanggal 4 Mei tahun 2023, saham BBRI dijual dengan harga Rp5.150 per lembar atau sekitar Rp515.000 per lot.
Dibandingkan dengan harga pada tanggal yang sama pada tahun lalu, harga saham perusahaan perbankan pelat merah ini naik sekitar 13,69%.
Kenaikan harga yang dialami oleh BBRI ini tidak terjadi dalam satu atau dua hari.
Pada paruh awal tahun 2022, harga saham perusahaan ini terus mengalami tren penurunan sebagai dampak dari perbaikan ekonomi pasca COVID-19.
Harga saham BBRI lambat laun kembali meningkat sejak Juni 2022 hingga saat ini.
Dengan harga saham ini, Bank BRI resmi menjadi salah satu emiten dengan nilai kapitalisasi pasar kedua di Indonesia.
Adapun jumlah kapitalisasi pasar ini adalah sebesar Rp748 triliun.
Nilai kapitalisasi pasar BRI ini hanya kalah dengan perusahaan perbankan lainnya, yaitu BCA yang menembus Rp1.000 triliun.
Baca juga: Berikut Harga Saham BBCA dalam 1 Lot
Laporan Keuangan BBRI 2022
Kinerja BRI pada tahun 2022 terbilang baik.
Sepanjang tahun 2022, BRI mencatatkan laba bersih sebesar Rp51,4 triliun atau naik 67,15% dibandingkan dengan laba bersihnya pada tahun 2021.
Dari segi aset, pertumbuhan aset BRI pada tahun 2022 mencapai 11,86% menjadi Rp1.865 triliun.
Pertumbuhan ini mayoritas ditopang oleh penyaluran kredit UMKM.
Hal ini menjadikan bank yang satu ini menjadi bank dengan nilai aset kedua terbesar setelah Bank Mandiri yang hingga akhir tahun lalu total asetnya lebih dari Rp1.992 triliun.
Baca juga: Berikut Harga Saham GOTO dalam 1 Lot, Tertarik untuk Membeli?
Harga Saham BBRI dari Tahun ke Tahun
Sumber: Google Finance
BRI pertama kali melantai di bursa pada tahun 2003 dengan harga saham sebesar Rp875 per lembar dan kapitalisasi pasar sebesar Rp11,47 triliun.
Data pergerakan saham di chart saham yang kamu lihat akan menampilkan bahwa sepanjang 20 tahun perusahan ini menjadi perusahaan publik, harga saham BBRI naik hingga 1.797% yang mana apabila dikalikan dengan 875, harga saham perusahaan ini harusnya bukan Rp5.150 melainkan lebih dari Rp15.000 per lembar.
Hal ini wajar, sebab selama 20 tahun tersebut, BBRI telah melakukan 2 kali stock split atau pemecahan saham supaya harganya lebih murah.
Stock split BBRI pertama kali dilakukan pada tahun 2011.
Ketika itu, saham BBRI yang dijual Rp500 per lembar dipecah dengan rasio 1:2 menjadi Rp250 per lembar.
Ini artinya, jika saat itu kamu memiliki saham perusahaan ini sebesar 1 lot atau Rp500, maka setelah stock split, kamu akan memiliki 2 lot dengan nominal total yang sama (Rp250 x 2).
Stock split kedua dilakukan oleh BRI pada tahun 2017 dengan rasio 1:5.
Ketika itu, harga saham bank pelat merah ini mencapai Rp15.400 per lembar, sehingga harganya setelah stock split mencapai Rp3.080 per lembar.
Selain stock split BRI juga melakukan corporate action berupa penerbitan saham baru atau right issue atau Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atau HMETD pada tahun 2021.
HMETD ini ditujukan untuk membentuk holding ultra mikro (UMI) dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp95,9 triliun.
Dengan nominal dana yang terkumpul tersebut, BRI berhasil menjalankan salah satu proyek right issue terbesar di Asia Tenggara.
BRI juga merupakan salah satu emiten yang rutin membagikan dividen setiap tahun.
Sejak tahun 2004, perusahaan yang satu ini setidaknya membagikan dividen satu kali setiap tahun.
Pada tahun 2023 ini misalnya, BRI telah membagikan dividen dari laba tahun 2022 senilai Rp288,22 per lembar.
Baca juga: Harga Saham BBNI, Profil Sahamnya & Analisa Teknikal Saham BBNI
Cara Beli Saham BBRI
Berikut ini cara membeli saham BRI di aplikasi Alpha Investasi:
- Buka aplikasi Alpha Investasi atau kamu bisa sign up terlebih dahulu.
- Masukkan username dan password yang telah kamu daftarkan.
- Klik dan masukkan PIN.
- Buka menu portofolio dan cek apakah saldo RDN yang kamu miliki cukup untuk membeli saham kode BBRI ini.
- Jika sudah cukup, kamu bisa membuka menu order untuk membeli saham ini.
- Klik menu PIN di bagian kanan atas.
- Klik ok.
- Masukkan kode BBRI di bagian “Stock”.
- Pada menu harga, kamu bisa memasukkan level harga BBRI yang diinginkan.
- Masukkan jumlah lot saham BBRI yang kamu inginkan.
- Klik send.
- Klik submit.
Informasi lengkap mengenai perkembangan transaksi dapat kamu lihat di menu order list dan portofolio.
Baca juga: Cara & Tips Beli Saham untuk Pemula
